Bidang Tahfidz kampus C STID Mohammad Natsir menggelar acara Musabaqah (Ahad, 29/10/2017) yang terdiri dari Hafalan Al-Qur’an, Hadits dan Do’a-do’a harian. Uniknya musabaqah kali ini diselenggarakan di rumah salah satu masyarakat yang bertempat di kawasan Cipayung, Jakarta Timur yakni kediaman Bp. Pujo Asmoro dan keluarga. Rumah ini dianggap sebagai rumah legendaris dan sering dipakai untuk shooting. Dalam acara ini peserta berasal dari semester 1, 3 dan 5 pindahan, perlombaan dilakukan secara individu dan kelompok. Adapun tujuan dari Musabaqah ini adalah sebagai ajang Muraja’ah (mengulang hafalan) sekaligus meningkatkan kualitas hafalan mahasiswi berkenaan dengan karakteristik seorang da’iyah.

Dalam penyampaian kata sambutan yang diwakili oleh sekretaris PESMI (Pesantren Mahasiswi) Ustadzah Siti Nur Fadhilah, S.Sos, ia menghimbau kepada seluruh peserta yang hadir untuk tetap semangat mengikuti perlombaan, dengan anggapan bahwa perlombaan ini layaknya berada di tingkat internasional dan hadiah yang akan mereka perebutkan berupa paket Umrah ke mekkah meskipun pada kenyataannya tidak demikian.

Acara yang berlangsung sejak pukul 08:00 ini berhasil menarik partisipasi mahasiswi kampus C STID Mohammad Natsir yang lain untuk hadir dalam acara ini. Mereka bukan termasuk peserta dan bukan juga panitia, “kami hanya ingin memberikan support kepada teman-teman juga adik kelas yang akan mengikuti perlombaan, dan kami juga ingin menyaksikan bagaimana teknisi dalam perlombaan ini” ujar beberapa mahasiswi ketika ditanya perihal kehadirannya.

Acara berakhir setelah pengumuman para pemenang kemudian dilanjutkan dengan pembagian hadiah dan foto bersama dengan pemilik rumah. Terdapat sekitar 32 pemenang dalam perlombaan ini. Masing-masing semester diambil 3 pemenang untuk perlombaan yang sifatnya individu, sedangkan yang bersifat kelompok terdiri dari 5 peserta dan diambil 3 kelompok terbaik. Acara berakhir ketika menjelang adzan Ashar, semua peserta meninggalkan lokasi dan kembali menuju kediaman masing-masing (Marwah)