STIDNATSIR.AC.ID – Para da’iyah STID Mohammad Natsir disambut kepulangannya dari medan da’wah di Kampus Putri STID Mohammad Natsir, Sabtu, (13/10). Mereka telah menyelesaikan tugas pengabdiannya pada Jumat (5/10) lalu.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) STID Mohammad Natsir, Ustadz Mohammad Firdaus, M.Kom.I menyapa dan ingin menggali informasi dari para da’iyah, “Setelah melepas 1 tahun, kami ingin menyapa dan menerima informasi dari lembaga-lembaga da’wah lain,”.

Acara penyambutan para da’iyah ini sengaja dibarengi dengan pembekalan bagi da’iyah yang akan diberangkatkan ke medan da’wah, agar ada pengalaman dan pelajaran yang dapat dibagikan. “Saya yakin, pasti ada sesuatu yang diestafetkan kepada 23 daiyah yang akan diberangkatkan selanjutnya dari daiyah yang telah mendahului,” imbuhnya.

Ustadz Firdaus juga memaparkan, perlu diketahui Indonesia memang sangat membutuhkan da’i pedalaman. Dari 130 permintaan hanya 67 yang dapat terpenuhi. Terlebih selepas gempa Palu dan Lombok, permintaan semakin meningkat.

Terakhir ustadz Firdaus mengatakan, ia berharap selanjutnya para daiyah ini bisa melanjutkan perjuangan da’wah di kampung halaman masing-masing.

“Da’iyah pulang kampung, kembali melihat keadaan kampung. Bergabung ke dewan da’wah untuk tetap berda’wah. Mudah-mudahan bisa menjadi catatan amal baik bagi antunna,” tutup ustadz Firdaus. []

Reporter: Nuha Bilqisti

Editor: Faris Rasyid