STIDNATSIR.AC.ID – Bidang Kemahasiswaan STID Mohammad Natsir melantik Pengurus Harian Dewan Eksekutif Mahasiswa dan Pengurus Komunitas Pencinta Masjid STID Mohammad Natsir periode 2021-2022 pada hari Senin (15/11/21) di Kampus Putra dan Putri STID Mohammad Natsir.

Pelantikan ini diikuti oleh pengurus DEMA terpilih di kampus STID Mohammad Natsir Bekasi, dan disiarkan juga secara daring. Selain itu, turut hadir pula Pimpinan, Dosen dan staf Kampus.

Ketua STID Mohammad Natsir, Dr. Dwi Budiman Assiroji, M.Pd.I menyampaikan pesan kepada pengurus DEMA baru bahwa ada dua karakter kader da’i yang diinginkan oleh Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia. Yaitu Da’i Ilallah dan Memahami Fiqhul Waqi. Beliau juga menyampaikan, Ustadz K. H. Syuhada Bahri sering menyampaikan karakter da’i ilallah di antaranya, memiliki keimanan yang mampu mengahasilkan keikhlasan, Ilmu yang menghasilkan amal, Akhlak yang menghasilkan keteladanan dan Memiliki wawasan kekinian yang menghasilkan semangat dakwah.

Karakter krusial yang kedua adalah memahami Fiqhu Waqi’, agar da’i dapat membaca peta da’wah terkini dan realitasnya di tengah masyarakat. Dr. Dwi mengutip perkataan Ketua Umum Dewan Da’wah, Dr. Adian Husaini tentang 4C langkah menghadapi era disrupsi yaitu, Critical thinking (Kemampuan berfikir kritis), Communication skill (Kemampuan Berkomunikasi), Colaboration skill
(kemampuan berkolaborasi) dan Creativity and inovative (kemampuan kreatif).

“Dalam 4C tersebut kita bangun karakter da’i ilallah, agar kita tidak terjebak kepada sekularisme dll,” tegas Dr. Dwi.

Acara Pelantikan ini berjalan dengan lancar, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Terpilih, Afif Hanifan juga menyampaikan pidato perdananya. (Fuad zauhari nasution)