Bidang Tahfizh Kembali Selenggarakan Acara Lailatul Qur’an

STIDNATSIR.AC.ID – Bidang Tahfidz STID Mohammad Natsir kembali mengadakan kegiatan Lailatul Quran yang dilaksanakan di Masjid Wadhah Abdurrahman Al Bahr, Kampus Putra STID Mohammad Natsir pada Jumat (11/3/22) sementara acara dilaksanakan di Kampus Putri STID Mohammad Natsir Cipayung Jakarta Timur pada malam Ahad (12/03/22). Kegiatan ini diikuti secara luring dan online oleh seluruh Mahasiswa dan mahasiswi STID Mohammad Natsir.

Jika di tahun-tahun sebelumnya pelaksanaan acara Lailatul Qur’an hanya diikuti oleh mahasiswa semester 1-4 yang tinggal di asrama, maka mulai tahun ini seluruh mahasiswa semester 5-8 yang tinggal di Masjid-masjid juga mengikuti acara secara luring. “Alhamdulillah tahun ini Lailatul Qur’an juga dihadiri oleh mahasiswa KPM, Mudah2an bisa diikuti seterusnya.” ucap Wakil Ketua II, STID Mohammad Natsir, Ustadz Jumroni Ayana, M.Ag sebelum memberikan tausiyah.

Ustadz Jumroni menyampaikan materi mengenai fenomena Bahaya Kecanduan Pornografi Menurut Tinjauan Riset, beliau mengatakan, pembahasan ini selalu relevan disampaikan terutama untuk anak anak muda kapanpun zamannya, karena Allah Subhanahu Wa ta’ala dan telah mengabadikannya dalam Al Qur’an surat Al Isra ayat 32 yang berbunyi “wa Laa taqrabu zina” (dan Janganlah kamu mendekati Zina). Syariat Islam sangat memperhatikan faktor-faktor krusial untuk melindungi nasab manusia, salah satunya dari zina. Oleh karena itu, Allah menghalalkan pernikahan sebagai salah satu solusi. Di antara yang bisa menjerumuskan manusia pada zina adalah Pornografi. Saat ini praktik pornografi telah merambah ke banyak media hingga dunia maya, atau biasa disebut siber pornografi.

Peneliti Asal Amerika Serikat, Marry Annelind Leiden, dalam riset ya menyimpulkan bahwa, gambar porno adalah masalah utama pada kesehatan mental (mental illness) penduduk dunia pada tahun 1990an. Tak cuma memicu adiksi (kecanduan) tapi juga pergeseran emosi dan perilaku sosial. Selain itu, 40% orang yang ketagihan pornografi berujung pada perceraian. 58% pasien mengalami kerugian finansial, dan 85% dari 1 juta kehamilan di Amerika Serikat diakibatkan kecelakaan (PBA). Neurolog juga mengatakan, Adiksi pada gambar pornografi juga menyebabkan kerusakan pada otak. Kasus-kasus berat bermula dari keisengan membuka situs/konten porno. Sebab, algoritma platform digital memicu munculnya konten lain yang terkait ketika mengkliknya.

Sementara, Pada acara Lailatul Quran di Kampus Putri, Ustadzah Asma Muzayyin berkesempatan untuk memberikan motivasi kepada para mahasiswi agar semakin semangat dalam menjalin hubungannya dengan  Al-quran.

Beliau menceritakan tentang seorang tabi’in yang bernama Fudhail bin Iyad. Fudhail bin Iyad dahulunya adalah seorang pembegal yang sangat ditakuti orang di sekitarnya.
Fudhail masuk Islam ketika ia akan merampok sebuah rumah, yang ternyata pemilik rumah sedang membaca Al-Quran tepatnya surah Al Hadid ayat 16, maka seketika itu hati Fudhail pun bergetar karenanya.

 

Dalam kesempatan ini pula, Umi Asma memberikan tips dalam menjalin hubungan dengan Alquran, yaitu yang Pertama, Menjadikan Alquran sebagai sahabat; Kedua, Menjadikan Alquran sebagai sarana penambah Keimanan; Ketiga, Membacanya dengan bacaan yang tartil; Keempat, Berteman dengan orang-orang yang belajar tentang Alquran; Kelima, Mentadabburi Alqur; Keenam, Menghidupkan malam dengan Alquran; dan Ketujuh, Mengetahui keutamaan bulan diturunkannya Alquran.

Setelah itu, Dalam acara Lailatul Qur’an ini beberapa mahasiswa yang dipilih, membacakan hafalan Al Qur’an dan Hadits Arbain An Nawawi, kemudian masing-masing membaca, menghafal dan mengulang hafalannya secara mandiri. Setelah para mahasiswa tidur malam, lantas mereka kembali bangun pada pukul 03.00 WIB untuk melaksanakan shalat tahajud.

(Miftahul Khairi/MARWAH)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*