STIDNATSIR.AC.ID – Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Islam Swasta (BKSPTIS) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke XIII pada Rabu-Kamis, 8-9 Maret 2023 di auditorium Prof KH. Abdul Kahar Muzakkir Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Ketua STID Mohammad Natsir, Dr. Dwi Budiman Assiroji, M.Pd.I. ikut menghadiri acara Munas BKSPTIS.

Acara di hari pertama, dibuka dengan bebebrapa sambutan. Diawali dengan sambutan dari Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D., Sekretaris Umum BKSPTIS. Ia menyampaikan bahwa seharusnya yang memberikan sambutan adalah Ketua Umum BKSPTIS, Prof. Dr. Syaiful Bakhri. Namun, Prof. Syaiful wafat September tahun 2022 lalu. “Maka tugas kita adalah melanjutkan perjuangannya memajukan PTIS,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Rektor UII ini.

Dalam rangka memajukan PTIS itulah, Fathul mengajak kepada semua anggota BKSPTIS untuk terus memperkuat kerjasama memajukan dunia pendidikan tinggi. Membuka akses pendidikan tinggi seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia dalam rangka memajukan negeri ini.

Fathul juga mengajak anggota BKSPTIS untuk ikut serta memiliki andil dalam Merawat Jagat. ” Caranya dengan mengasah sensitivitas terhadap isu global dan berusaha meresponnya semampu yang kita bisa. Lebih jauh kita harus mendesain masa depan, agar kita tidak selalu menjadi korban,” terangnya. Karena itulah tema Munas BKSPTIS kali ini adalah Memajukan Indonesia, Merawat Jagat.

Sambutan kedua dari Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec., Sekretaris Dewan Penasehat BKSPTIS. Dalam sambutannya, ia juga menyampaikan bahwa waktu pelaksanaan Munas ini dimajukan dari jadwal semula, karena wafatnya Ketua Umum, Prof. Dr. Syaiful Bakhri. “Maka salah satu agenda dalam Munas ini adalah memilih Ketua Umum baru,” ujar mantan Rektor UII ini.

 

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari berbagai narasumber dengan beragam tema. Ada Drs. Suwarsono Muhammad, M.A., Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia yang menyampaikan materi dengan judul Menggagas Masa Depan Peradaban Islam: Kapitalisme Religius. Ada pemaparan dari Prof. Dr. H. Syafrinaldi SH., MCL., Rektor Universitas Islam Riau,
Prof Dr. Gunarto, S.H., M.Hum., Rektor Universitas Islam Sultan Agung, dan Prof. Ir. A. Harits Nu’man, Wakil Rektor I Universitas Islam Bandung, yang menyampaikan materi mengenai implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka dan Kerja Sama Internasional di kampus masing-masing.

Kemudian ada juga pemaparan dari wakil NU dan wakil Muhammadiyah, yakni KH. Abu Yazid Al-Busthami, Katib Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, dengan tema Merawat Jagat dan Membangun Peradaban dan Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si., Ketua Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan tema Memajukan Indonesia dan Mencerahkan Semesta.

Hadir pula Prof. Dr. Moh. Mahfud MD, S.H., S.U., Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia. Ia menyampaikan materi dengan judul Islam dan Pertahanan Keamanan Nasional di Era Digital. Pemaparan dari Mahfud MD ini menutup acara pada hari pertama.